Secaraumum Desa Lontar terletak di dataran rendah dengan ketinggian 3 m di atas permukaan laut. serta masih banyak penduduk yang putus sekolah dan buta huruf. Penduduk Desa Lontar memiliki mata pencaharian yang bervariasi, dimana sebagian besar penduduk berprofesi sebagai nelayan, buruh nelayan, dan petani rumput laut. Kondisi ini karena

Squad, kamu tinggal di daerah mana? Di daerah dataran rendah atau di pegunungan? Nah, seperti yang kita ketahui, setiap daerah memiliki karakteristiknya masing-masing yang sangat beragam. Baik itu karakteristik individu maupun aktivitas kelompok dan alam sekitarnya. Kira-kira apa saja ya, yang teman-teman kita lakukan untuk bertahan hidup di daerah lingkungannya? Kuy, sekarang kita mengenal aktivitasnya. Keep scrolling ya! Aktivitas Penduduk di Dataran Rendah Tahukah kamu, dataran rendah di Indonesia merupakan dataran aluvial, lho! Apa sih, dataran aluvial itu? Dataran aluvial adalah dataran hasil endapan air. Oleh karena itu, tanahnya masuk dalam kategori yang subur untuk dimanfaatkan di bidang pertanian, perkebunan, pemukiman, bahkan untuk kegiatan industri. Daerah pantai juga termasuk dataran rendah, lho. Di sana banyak penduduknya yang bermata pencaharian sebagai nelayan dan membudidayakan tambak. Hasil laut yang ditambak ternyata tidak cuma ikan, tetapi juga udang. Psst, di Pantai Timur Sumatera dan Pantai Utara Jawa ternyata banyak yang membudidayakan tambak udang. Selain itu, Lampung juga sudah memulai membangun tambak udang percontohan. Aktivitas Tambak Udang di Lampung Sumber Meskipun demikian, tidak semuanya daerah subur, lho. Ternyata, ada juga yang kondisinya kurang subur, misalnya daerah rawa-rawa yang bisa kita temukan di Sumatera, Kalimantan, dan Papua. Aktivitas Penduduk di Daerah Pegunungan Squad, udara di daerah pegunungan tergolong sejuk, ya! Udara yang sejuk tersebut disebabkan oleh angin dari arah laut yang bergerak ke atas ketika sampai di daerah pegunungan. Selain itu, di daerah pegunungan juga sering terjadi hujan. Karena hujan sering turun, tanah yang ada di sekitarnya menjadi subur dan banyak mengandung humus. Karena kesuburan tanahnya itu, maka banyak penduduk di daerah pegunungan yang mencari nafkah di bidang pertanian dan perkebunan. Salah satu tanaman yang ditanam di daerah pegunungan adalah kina, kopi, sayur-sayuran, dan buah-buahan. Squad, selain di bidang pertanian dan perkebunan, daerah pegunungan juga bisa dimanfaatkan untuk penyaluran hasil hutan. Hal ini dikarenakan di daerah pegunungan biasanya juga terdapat hutan. Hasil hutan yang disalurkan antara lain kayu bakar, rotan, dan getah. Psst, tahukah kamu, daerah pegunungan juga sering dimanfaatkan untuk kegiatan pertambangan, lho. Barang tambang yang biasa ditemukan di daerah pegunungan antara lain nikel, biji besi, dan tembaga. Tetapi sayang sekali nih, Squad, masih banyak kegiatan pertambangan liar yang terjadi. Bagaimana, sudah lebih mengenal tentang aktivitas penduduk di daerah pegunungan dan dataran rendah, kan? Kamu masih mau belajar lebih dalam lagi mengenai materi ini? Yuk, belajar bareng tutor berpengalaman di Ruangguru digitalbootcamp! Kamu bisa belajar di mana saja, kapan saja, hanya dengan group chat di handphonemu. Yuk, daftar sekarang! Sampai ketemu di Ruangguru digitalbootcamp, ya.

Pendudukdi dataran rendah banyak yang bermata pencarian bertani. Tanaman yang cocok antara lain, padi, tebu, jagung, kelapa, dan palawija. Umumnya pertanian di daerah ini memiliki areal yang luas dan dapat menghasilkan produksi pertanian yang besar.
Dataran rendah merupakan hamparan tanah luas yang terletak pada ketinggian relatif rendah yakni kurang dari 200 meter. Dataran rendah ini sering disebut sebagai daratan aluvial. Terbentuknya dataran rendah disebabkan adanya proses sedimentasi sungai. Selain itu, daerah dataran rendah ini berada di pesisir pantai, hilir sungai atau daerah perkotaan yang terbilang rentan terkena bencana dataran rendah ini mempunyai dataran yang rendah sehingga dapat memudahkan para penduduknya dalam melakukan aktivitas. Penduduk di daerah dataran rendah juga memiliki jumlah yang lebih banyak dibandingkan dataran tinggi sehingga aktivitas penduduknya juga beragam. Lantas, apa sajakah aktivitas-aktivitas penduduk di dataran rendah? Berikut penjelasan lengkapnya1. Bidang Pertanian Sebagian besar wilayah dataran rendah merupakan wilayah pertanian. Hal itu dikarenakan tumbuhan yang hidup di dataran rendah ini dapat tumbuh subur akibat suhu lingkungan dan kondisi tanah yang baik. Suhu lingkungannya tidak terlalu dingin maupun panas. Jenis tanahnya juga berupa tanah aluvial yakni tanah hasil dari endapan yang subur. Apalagi jika sudah masuk musim hujan, sebagian penduduk akan mengolah lahan air yang melimpah juga menjadi faktor mengapa dataran rendah ini sangat menunjang untuk kegiatan pertanian. Oleh sebab itu, banyak penduduk yang tinggal di dataran rendah ini memiliki mata pencahariannya sebagai petani. Adapun jenis tanaman yang cocok untuk pertanian seperti padi, kacang-kacangan, palawija dan Bidang Peternakan Selain aktivitas pertanian, wilayah dataran rendah juga sangat cocok untuk kegiatan peternakan karena suhu yang tepat dan sumber daya alam yang melimpah. Sehingga hewan-hewan ternak mampu menemukan makanannya dengan mudah dan tidak bermasalah dengan suhu itu, hewan peternakan juga dapat hidup dengan baik karena dataran rendah memiliki bermacam-macam jenis tumbuhan yang hidup dengan subur. Oleh karena itu, kegiatan peternakan dan pertanian tentu saling menguntungkan apabila dilakukan di wilayah datara Bidang Perdagangan dan Industri Seperti yang sudah dijelaskan di atas, dataran rendah memiliki jumlah penduduk yang lebih padat dibandingkan dengan dataran tinggi. Padatnya penduduk dan permukiman masyarakat tentu mempengaruhi jumlah kegiatan ekonomi. Oleh karena itu, tidak jarang jika kita banyak menemukan aktivitas ekonomi di bidang perdagangan dan aktivitas perdagangan dan industri tersebut disebabkan karena semakin banyak penduduk maka akan semakin besar pula kebutuhan serta semakin berkembangnya aktivitas ekonomi. bahkan kita dapat dengan mudah menemukan berbagai macam toko perdagangan mulai dari toko kelontong sampai pusat perbelanjaan di wilayah dataran penduduk yang memiliki mata pencaharian di sektor perdagangan dan industri ini bertempat tinggal di kota-kota besar. Adapun industri-industri yang diproduksi mulai dari skala kecil hingga besar seperti industri garmen, obat-obatan, peralatan rumah tangga dan banyak lagi. Dan contoh pekerjaan di bidang industri seperti teknisi, buruh atau karyawan, satuan pengaman, administrasi, dan Bidang JasaSelain ketiga aktivitas di atas, pada wilayah dataran rendah juga banyak penduduknya yang bekerja sebagai penyedia jasa. Dengan kata lain, pekerjaan yang menghasilkan jasa bukan barang atau produk di mana sesuatu yang dapat dirasakan dan dinikmati oleh orang ini meang sangat dibutuhkan oleh masyarakat apalagi di bidang pendidikan, pelayanan kesehatan, pelayanan transportasi hingga bidang ketertiban dan keamanan. Contoh pekerjaan yang bergerak di bidang jasa seperti guru, dokter, pegawai instansi pemerintahan, TNI, POLRI, sopir dan tengah aktivitas penduduk di wilayah dataran rendah tersebut kerap menimbulkan berbagai masalah sosial seperti pengangguran, pencemaran dan penyakit masyarakat lainnya. hal itu akan sejalan dengan padatnya pertumbuhan penduduk di wilayah dataran rendah. Pada materi pelajaran tematik kelas 4 SD tema 3, teman-teman akan belajar mengenai kenampakan alam.. Contoh kenampakan alam yang akan dibahas yaitu pantai, dataran tinggi, dan dataran rendah. Kenampakan alam tersebut mudah kita temui di negara Indonesia yang kaya akan keberagaman alam.
Bentuk muka bumi Indonesia sangat beragam bentuknya, Bentuk muka bumi Indonesia dapat dibedakan menjadi dataran rendah, dataran tinggi, bukit, gunung, dan pegunungan. Keragaman bentuk muka bumi Indonesia dapat dilihat melalui peta fisiografi. Peta fisiografi merupakan peta yang menggambarkan berbagai kenampakan yang bersifat umum yang meliputi bentang alam sungai, gunung, laut, dan kenampakan sosial budaya pertanian, perkotaan, jalan, dan lain-lain. Pada peta fisiografi, tampak sebaran bentuk muka bumi Indonesia mulai dataran rendah sampai pegunungan. Bentuk muka bumi tersebut tersebar di berbagai pulau baik yang besar maupunpulau kecil. Untuk membaca peta tersebut, perhatikanlah legenda atau keterangan peta. Simbol berwarna kuning menunjukkan dataran rendah, warna hijau menunjukkan daerah perbukitan, warna cokelat menunjukkan pegunungan. Sebaran dari bentuk muka bumi Indonesia tersebut dapat dilihat pada peta sebaran bentuk muka bumi atau peta fisiografi Indonesia di bawah ini. Setiap bentuk muka bumi menunjukkan pola aktivitas penduduk yang berbeda antara satu daerah dan daerah lainnya. Gambaran tentang keadaan muka bumi Indonesia dan aktivitas penduduknya adalah sebagai berikut. Dataran Rendah Dataran rendah adalah bagian dari permukaan bumi dengan letak ketinggian 0-200 m di atas permukaan air laut dpal. Di daerah dataran rendah, aktivitas yang dominan adalah aktivitas permukiman dan pertanian. Ada beberapa alasan terjadinya aktivitas pertanian dan permukiman di daerah dataran rendah, yaitu seperti berikut. Di daerah dataran rendah, penduduk mudah melakukan pergerakan atau mobilitas dari satu tempat ke tempat yang datar, menyebabkan pengembangan daerah dapat dilakukan seluas mungkin. Pembangunan jalan raya serta kelengkapan sarana transportasi ini telah mendorong daerah dataran rendah menjadi pusat ekonomi penduduk. Di daerah dataran rendah, banyak dijumpai lahan subur karena biasanya berupa tanah hasil endapan yang subur atau disebut tanah alluvial. Tanah aluvial adalah tanah yang dibentuk dari lumpur sungai yang mengendap di dataran rendah yang memiliki sifat tanah yang subur dan cocok untuk lahan pertanian. Dataran rendah dekat dengan pantai, sehingga banyak penduduk yang bekerja sebagai nelayan. Daerah dataran rendah memudahkan penduduk untuk berhubungan dengan dunia luar melalui jalur laut. Aktivitas pertanian di dataran rendah umumnya adalah aktivitas pertanian lahan basah. Aktivitas pertanian lahan basah dilakukan di daerah yang sumber airnya cukup tersedia untuk mengairi lahan pertanian. Lahan basah umumnya dimanfaatkan untuk tanaman padi yang dikenal dengan pertanian sawah. Indonesia sejak dulu sudah dikenal sebagai negara agraris. Namun demikian, ada kecenderungan generasi muda tidak ingin menjadi petani. Menurut kamu, apa yang harus dilakukan oleh berbagai pihak agar masyarakat dapat menghargai pekerjaan sebagai petani hingga dapat meningkatkan kemakmuran masyarakat? Peningkatan pendapatan petani melalui diversifikasi pertanian. Diversifikasi pertanian adalah pengalokasian sumber daya pertanian ke beberapa aktivitas lainnya yang menguntungkan secara ekonomi maupun lingkungan. Meningkatkan pengeluaran untuk penelitian pertanian. Dengan adanya penelitian akan diperoleh bibit-bibit tanaman unggul yang dapat meningkatkan pendapatan para petani. Mendukung cara-cara baru dalam penyuluhan pertanian. Penyuluhan Pertanian merupakan suatu usaha atau upaya untuk mengubah perilaku petani dan keluarganya, agar mereka mengetahui dan mempunyai kemauan serta mampu memecahkan masalahnya sendiri dalam usaha atau kegiatan-kegiatan meningkatkan hasil usahanya dan tingkat kehidupannya. Menjamin berlangsungnya irigasi. Pertanian yang telah memiliki sistem irigasi sangat penting dan harus dipandang sebagai aktifitas antar sektor Bencana alam yang berpotensi terjadi di dataran rendah adalah banjir, tsunami, dan gempa. Banjir di dataran rendah terjadi karena aliran air sungai yang tidak mampu lagi ditampung oleh alur sungai. Bencana banjir memiliki beberapa tanda yang dapat kita lihat. Secara umum, tanda-tanda tersebut antara lain sebagai berikut Terjadinya hujan dengan intensitas curah hujan yang tinggi tanpa disertai dengan proses penyerapan air yang baik. Air melebihi batas sempadan sungai sehingga meluap dan menggenangi daerah sekitarnya. Air yang jatuh ke permukaan tidak dapat mengalir dengan baik karena saluran drainase yang ada tidak berfungsi dengan baik sehingga air tersumbat dan tidak dapat mengalir. Air tidak menyerap ke dalam tanah karena berkurangnya vegetasi sebagai penyerap atau penyimpan air. Untuk menghindari banjir dapat dilakukan kegiatan-kegiatan seperti di bawah ini. Mengeruk sungai/kali dan saluran air yang ada di sekitar kita, agar aliran air sungai lancar. Membuat sumur resapan air di sekitar rumah kita Membuat lubang-lubang biopori Memperlebar dan merehabilitasi kali/sungai, untuk menambah kapasitas sungai dalam menampung debit air Jangan membuang sampah di sungai atau saluran air Pantai merupakan bagian dari dataran rendah yang berbatasan dengan laut. Di daerah pantai, ancaman bencana yang mengancam penduduk adalah tsunami. Hal-hal yang dapat kita lakukan untuk menghadapi kemungkinan terjadinya tsunami dengan memperhatikan hal-hal berikut ini. Jika merasakan adanya gempa kuat yang disertai dengan suara ledakan di laut, sebaiknya bersiap-siap untuk menghadapi kemungkinan terjadinya tsunami. Segera tinggalkan daratan pantai tempat kamu tinggal jika gempa kuat terjadi. ika melihat air pantai mendadak surut sehingga dasar laut tampak jelas, segera jauhi pantai karena hal itu merupakan peringatan alam bahwa akan terjadi tsunami. Tanda-tanda alam lainnya kadang terjadi seperti banyaknya ikan di pantai dan tiba-tiba banyak terdapat burung. Seringkali gelombang tsunami yang kecil disusul oleh gelombang raksasa di belakangnya, waspadalah. Lembaga pemerintah yang berwenang biasanya selalu memantau kemungkinan terjadinya tsunami, jika belum ada pernyataan “keadaan aman”, kamu sebaiknya tetap menjauhi pantai. Potensi bencana yang juga mengancam daerah pantai adalah gempa. Pantai barat Sumatra, pantai selatan Jawa sampai NusaTenggara berpotensi gempa. Pantai di Pulau Kalimantan relatif aman dari gempa karena jauh dari pusat gempa. Wilayah lainnya adalah Sulawesi, Maluku, Papua, dan sejumlah pulau lainnya. Jika daerahmu termasuk daerah rawan bencana, agar tidak menjadi korban bencana gempa, sebaiknya perhatikan hal-hal berikut. Cari perlindungan di bawah meja atau perabotan lainnya yang kokoh. Menjauhlah dari tempat barang-barang yang terbuat dari kaca atau gelas seperti jendela kaca, cermin, gambar atau barang-barang yang dapat menimpa kita. Bertahanlah dan jauhi bangunan, pohon, lampu-lampu jalan, jalur telepon dan listrik serta jalan layang. Tetaplah berada di luar sampai gempa berhenti.
riefdahanisalmaPenduduk yang tinggal di daerah dataran rendah bermata pencaharian sebagai berikut : 1. pedagang 2. karyawan swasta 3. dibidang jasa ( dokter, guru, penjahit dll)
Penduduk Dearah Pantai, Dataran Rendah dan Dataran Tinggi 1 Daerah Pantai Pantai adalah bagian daratan yang berbatasan dengan laut. Penduduk daerah pantai mempunyai karakteristik yang disesuaikan dengan keadaan daerahnya. Beberapa karakteristik penduduk pantai adalah sebagai berikut Mata pencaharian Transportasi dan perdagangan Pola pemukiman Kondisi fisik penduduk a. Mata pencaharian penduduk daerah pantai Penduduk memilih mata pencaharian mereka sesuai dengan ketersediaan yang terkandung di alam. Sebagian besar penduduk memilih bekerja sebagai nelayan dibandingkan bercocok tanam. Hal ini disebabkan kondisi tanah yang kurang baik untuk dimanfaatkan untuk bercocok tanam. Daerah pantai juga merupakan tempat wisata yang menarik, sehingga sebagian penduduk bekerja sebagai penjual jasa. Disamping itu, daerah pantai juga dapat dijadikan sebagai tempat budidaya tanaman, meskipun penggunaannya hanya sebagai mata pencaharian sampingan. Beberapa jenis tanaman yang cocok di daerah pantai diantaranya adalah kelapa, semangka, melon dan buah naga. Aktivitas lain dari penduduk di daerah pantai adalah perikanan air payau. Perikanan ini diusahakan dalam bentuk kolam luas yang disebut tambak. Ikan yang banyak dibudidayakan pada tambak adalahh ikan yang bernilai tinggi, seperti bawal, bandeng dan lobster. b. Transportasi dan perdagangan Beberapa pantai di Indonesia digunakan sebagai sarana transportasi dan bongkar muat barang. Daerah pantai yang digunakan sebagai dermaga pelabuhan, dapat kita jumpai, misalnya Tanjung Benoa, Gilimanuk Bali, dan lain-lain. Aktivitas transportasi dan perdagangan membentuk karakteristik penduduk sekitar pantai. Lapangan pekerjaan ini semakin terbuka sehingga banyak penduduk yang berprofesi sebagai pedagang, buruh pelabuhan, dan aktivitas lain penunjang aktivitass transportasi dan perdagangan. c. Pola pemukiman Sebagian besar penduduk di daerah pantai bermata pencaharian sebagai nelayan, maka pemukiman mereka biasanya membentuk pola memanjang linear mengikuti garis pantai. Pola pemukiman linear memudahkan para nelayan untuk pergi melaut. d. Kondisi fisik penduduk Suhu udara di daerah pantai terasa sangat panas. Suhu rata di daerah pantai pada siang hari bisa lebih dari 27°C. Kondisi suhu yang panas ini mengakibatkan penduduk daerah pantai berwarna kulit agak gelap. Selain itu, jika berbicara penduduk pantai agak keras, karena harus beradu dengan suara gemuruh ombak yang tak kunjung henti. 2 Dataran Rendah Dataran rendah merupakan daerah datar yang memiliki ketinggian hampir sama. Di Indonesia daerah dataran rendah merupakan daerah yang penuh dengan kedinamisan dan kegiatan penduduk yang sangat beragam. Daerah dataran rendah cocok dijadikan wilayah pertanian, perkebunan, peternakan, kegiatan, industri, dan sentra-sentra bisnis. Lokasi yang datar, menyebabkan pengembangan daerah dapat dilakukan seluas mungkin. Pembangunan jalan raya dan jalan tol serta kelengkapan saran transportasi ini telah mendorong daerah dataran rendah menjadi pusat ekonomi penduduk. Kemudahan transportasi dan banyaknya pusat-pusat kegiatan di daerah dataran rendah menarik penduduk untuk menetap disana. Oleh karena, itu penduduknya semakin bertambah dan kebutuhan tempat tinggal serta tempat usaha juga meningkat. Lahan-lahan seperti sawah dan hutan sebagai penyangga keseimbangan alam semakin berkurang digantikan oleh tumbuhnya bangunan bertingkat. Hal ini banyak menimbulkan permasalahan, seperti daerah resapan air berkurang yang mengakibatkan banjir pada saat musim hujan dan kekeringan pada saat musim kemarau. Keanekaragaman aktivitas penduduk ini menunjukkan adanya heterogenitas mata pencaharian penduduk. Petani, pedagang, buruh dan pegawai kantor adalah beberapa contoh mata pencaharian penduduk daerah dataran rendah. 3 Dataran Tinggi Wilayah Indonesia pada daerah dataran tinggi memiliki sistem pegunungan yang memanjang dan masih aktif. Relief daratan dengan banyaknya pegunungan dan perbukitan, menyebabkan Indonesia memiliki kesuburan tanah vulkanik, udara yang sejuk, dan alam yang indah. Relief daratan dengan banyak pegunungan dan perbukitan memiliki udara yang subur dan udara yang sejuk sehingga sangat diminati penduduk yang kegiatan utamanya di bidang pertanian. Sebagian besar penduduk juga masih banyak yang tergantung pada alam dan memanfaatkan hasil dari alam. Penduduk daerah pegunungan juga banyak yang memanfaatkan suhu udara yang dingin untuk menanam sayuran dan tanaman perkebunan. Selain itu, relief daratan yang demikian juga memiliki potensi menjadi daerah pariwisata.

Volcaniclakes in the Dieng Plateau are famous because of their uniqueness; they have been used for various purposes. The area of Dieng Plateau has changed. The present land use is manly for the

Anda tentu mengetahui bahwa sebagian besar mata penca-harian di Indonesia ialah bertani petani. Hal ini dipengaruhi oleh kondisi geografis di Indonesia. Selain bertani, mata pencaharian lainnya ialah menangkap ikan nelayan.Berikut ini ialah mata pencaharian yang ada di Indonesia berdasarkan pembagian pantai yang landai merupakan lahan bagi masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan, karena selain lautnya tenang juga pantai yang landai merupakan tempat yang kaya akan penduduk di provinsi yang wilayahnya berupa kepulauan dengan pulau-pulau kecil, seperti Nusa Tenggara dan Kepulauan umumnya, selain menangkap ikan, mereka juga menyelam untuk mengambil mutiara dan budidaya rumput laut dan kerang di daratan pantai nelayan membudidayakan tambak ikan, komoditi yang diunggulkan ialah bandeng dan Mata Pencaharian Penduduk Daerah Dataran RendahDaerah rendah yang landai merupakan lahan yang baik untuk pembudidayaan pertanian, perkebunan, palawija, dan yang demikian makin mendukung karena iklim Indonesia yang tropis menyebabkan lamanya penyinaran sinar matahari terhadap bumi banyak menyebabkan turunnya curah hujan dan banyaknya proses pelapukan, baik yang terjadi pada tumbuh-tumbuhan maupun yang terjadi pada ini memungkinkan suburnya tanah yang ada di wilayah Indonesia. Selain dimanfaatkan untuk ertanian, perkebunan, atau palawija, dataran rendah yang landai juga menyimpan potensi yang lain, contohnya terdapat sungai-sungai dan danau yang airnya dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam Mata Pencaharian Penduduk Daerah Dataran TinggiDengan relief yang beranekaragam, Indonesia juga memiliki wilayah yang beriklim. Junghun telah membuat zonasi yang didasarkan pada ketinggian tempat, karena ketinggian tempat sangat berpengaruh terhadap suhu artinya pembatasan wilayah berdasarkan ketinggian di atas permukaan air laut. Dengan zonasi ini, Indonesia dapat merealisasikannya dalam hal teknik kesesuaian cuaca, contohnya untuk kelapa dan tebu ditanam di daerah tropis, tetapi jika dipaksakan menanam di daerah dataran tinggi, hasilnya tidak akan ketinggian antara 700 meter sangat cocok untuk perkebunan karet, lebih dari 700 meter lebih sangat cocok untuk ditanami erkebunan teh, dan di atas meter sangat cocok untuk ditanami hutan mata pencaharian, perbedaan relief permukaan bumi jug berpengaruh pada hal-hal lain seperti bentuk rumah, alat transportasi dan Rumah, Pakaian, KebiasaanSehari-Hari yang Menunjukkan Keadaan yang berbeda-beda Kamu tentu mengetahui bahwa di Indonesia terdiri atas beragam suku bangsa, dan tentunya memiliki ciri khas dari suku-suku khas yang dimiliki dapat dilihat dari bentuk rumah, pakaian yang dikenakan, dan kebiasaan sehari-hari yang menunjukkan keadaan yang berbeda-beda. Misalnya, bentuk rumah di pantai biasanya tinggi-tinggi dan berventilasi besar, kadang tidak memakai langit-langit dan banyak memiliki serambi atau beranda. Sedangkan, untuk rumah di dataran tinggi rumahnya pendek-pendek, rapat, dan berventilasi TransportasiAlat transportasi, terutama yang masih bersifat tradisional akan berbeda antara yang di pantai, dataran rendah ataupun yang di dataran tinggi pegunungan.Perbedaan ini dapat kamu lihat dari alat transportasi yang digunakan. Misalnya, di daerah pegunungan alat transportasi yang digunakan berupa hewan, seperti kuda atau KebiasaanAdat kebiasaan dalam berbicara, bertatakrama, dan berpakaian antara penduduk pantai, dataran rendah, dan dataran tinggi tidak akan pantai biasanya berpakaian terbuka, seperti menggunakan kaus, celana pendek. Hal ini disebabkan karena suhu di daerah pantai di dataran tinggi biasanya orang berpakaian tertutup. Hal ini disebabkan karena suhu di dataran tinggi atau daerah pegunungan artikel seputar Macam Mata Pencaharian Akibat Pengaruh Perbedaan Permukaan Relief Bumi . Baca juga Macam-macam Relief Daratan dan Relief Dasar Laut dan Pengertian Tenaga Endogen dan Tenaga Eksogen contoh .
Sebagaikota terbesar di Pulau Sumatra dan di Selat Malaka, penduduk Medan banyak yang berprofesi di bidang perdagangan. Biasanya pengusaha Medan banyak yang menjadi pedagang komoditas perkebunan. Solo adalah kota ke enam terbesar di pulau jawa, kota ini terletak di dataran rendah di ketinggian 105 m dpl dan di pusat kota 95 m dpl,
Sebagai petanimaaf kalo salah Kebanyakan penduduk didataran rendah berprofesi dibidang agraris dan banyak juga dibidang industri

Totalpenduduk di keempat desa yang dipilih sebagai tempat penelitian, yang berprofesi sebagai petani hortikultura adalah sebanyak 2.234 orang, tidak ada data khusus yang menjelaskan secara terperinci berapa jumlah petani cabai merah keriting di Kecamatan Sumowono, sehingga dapat

BerandaSebagian besar penduduk dataran rendah berprofesi ...PertanyaanSebagian besar penduduk dataran rendah berprofesi sebagai apa?AAA. AcfreelanceMaster TeacherPembahasanDataran rendah adalah hamparan luas tanah daratan yang ketinggiannya tidak lebih dari 200 meter jika diukur dari atas permukaan air laut. Mata pencaharian sebagian besar penduduk di daerah dataran rendah diantaranya Petani Guru Dokter Buruh tani Pedagang Pengrajin alat-alat rumah tangga Pengrajin alat pertanian Peternak Buruh musiman Pekerja jasa rendah adalah hamparan luas tanah daratan yang ketinggiannya tidak lebih dari 200 meter jika diukur dari atas permukaan air laut. Mata pencaharian sebagian besar penduduk di daerah dataran rendah diantaranya Petani Guru Dokter Buruh tani Pedagang Pengrajin alat-alat rumah tangga Pengrajin alat pertanian Peternak Buruh musiman Pekerja jasa lainnya. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!395Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia
Bacajuga: Distrik Gome Mencekam dengan Kehadiran Kelompok Buaya KKB Papua, Jasad Warga Ditemukan di Sungai! Karena warga sipil yang dihabisi tersebut, umumnya berprofesi sebagai tukang ojek dan
Ilustrasi Banyak yang menjadi petani sayuran dan bunga di daerah dataran tinggi Foto Alvian Hasby memiliki tanah yang subur, sehingga banyak masyarakatnya yang menjadi petani. Banyak yang menjadi petani sayuran dan bunga di daerah dataran tinggi. Hal ini dikarenakan dataran tinggi memiliki suhu yang lebih dingin dibandingkan dengan dataran yang dingin ini sesuai untuk beberapa jenis sayuran dan bunga. Simak ulasan selengkapya dalam artikel berikut ini besera manfaat dari dataran tnggi yang Menjadi Petani Sayuran dan Bunga di Daerah Dataran TinggiIlustrasi Banyak yang Menjadi Petani Sayuran dan Bunga di Daerah Dataran Tinggi Foto Nuril Ahsan pada buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 4 oleh Umi 202092, dataran tinggi juga disebut sebagai plato, daerah ini merupakan permukaan bumi yang memiliki ketinggian lebih dari 500 meter di atas permukaan dan sedimentasi yang berlangsung selama bertahun-tahun membentuk suatu dataran menjadi dataran tinggi. Di samping itu, dataran tinggi memiliki ciri-ciri sebagai berikutpertanian di dataran tinggi berbentuk teraseringBanyak yang menjadi petani sayuran dan bunga di daerah dataran tinggi. Terdapat beberapa jenis tanaman yang sangat cocok ditanam di dataran tinggi seperti wortel, kentang, kubis, stroberi, apel, teh, cokelat, dan Dataran TinggiSelain dimanfaatkan sebagai perkebunan, dataran tinggi juga memiliki manfaat lain yang tidak kalah penting. Beberapa manfaat dataran tinggi adalahSebagai peternakan. Dataran tinggi memiliki iklim yang sejuk dan tanah yang luas, sehingga sangat sesuai untuk lahan peternakan. Jenis hewan yang cocok diternakkan di dataran tinggi adalah sapi, domba, kambing, dan hutan. Di daerah dataran tinggi umumnya terdapat kawasan hutan lindung. Kondisi hutan ini masih asri dengan beragam flora dan fauna yang hidup di dalamnya. Selain sebagai rumah bagi flora dan fauna, hutan juga bisa mencegah lokasi wisata. Iklimnya yang sejuk dan pemandangan yang indah membuat dataran tinggi memiliki daya tarik bagi para wisatawan. Oleh karena itu, banyak yang membangun tempat wisata di dataran banyak yang menjadi petani sayuran dan bunga di daerah dataran tinggi. Jika kalian berkunjung atau tinggal di wilayah dataran tinggi, ingat untuk selalu menjaga kebersihan agar keindahan dataran tinggi bisa tetap terjaga. KRIS

2 Di daerah dataran rendah, banyak dijumpai lahan subur karena biasanya berupa tanah hasil endapan yang subur atau disebut tanah alluvial. 3) Dataran rendah dekat dengan pantai, sehingga banyak penduduk yang bekerja sebagai nelayan. 4) Daerah dataran rendah memudahkan penduduk untuk berhubungan dengan dunia luar melalui jalur laut. Dengan

A. Pola Kehidupan Masyarakat di Dataran Rendah, Dataran Tinggi, dan Daerah Pantai. Kegiatan atau aktivitas dan kehidupan masyarakat akan menyesuaikan lingkungannya. Pola kehidupan masyarakat cenderung dipengerahui oleh kondisi fisik lingkungan setempat. Dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, pemanfaatan lahan oleh manusia harus disesuaikan dengan kondisi fisik lainnya, antara lain jenis tanah, cuaca, ketersediaan air, kemiringan lereng, ataupun kondisi curah hujannya. Secara umum, pemusatan manusia atau penduduk menempati wilayah yang mempunyai ciri fisik ideal, antara lain topografinya datar atau landai, mudah memperoleh air tanah, kondisi udara sejuk, dan kondisi tanah yang subur. Akan tetapi, kondisi ideal ini tidak tersebar merata di permukaan bumi ini. Oleh karena itu, manusia dituntut mampu beradaptasi dan mengembangkan kemampuan dirinya agar dapat mengurangi pengaruh lingkungan yang kurang menguntungkan. Berdasarkan pengaruh kondisi lingkungan fisiknya, aktivitas sosial ekonomi manusia dapat dibedakan menjadi tiga 1. Aktivitas masyarakat di daerah dataran rendah 2. Aktivitas masyarakat di daerah dataran tinggi atau pegunungan 3. Aktivitas masyarakat di daerah pantai 1. Aktivitas Masyarakat di Daerah Dataran Rendah. Secara umum dataran rendah di Indonesia merupakan dataran hasil endapan oleh air yang disebut dataran aluvial. Dataran aluvial memiliki tanah yang subur dan sangat baik untuk daerah pertanian, perkebunan, pemukiman, atau untuk industri. Umumnya dataran rendah sangat baik untuk lahan pertanian. Pengolahan tanahnya lebih mudah karena topografinya relatif datar. Penduduk di dataran rendah banyak yang bermata pencarian bertani. Tanaman yang cocok antara lain, padi, tebu, jagung, kelapa, dan palawija. Umumnya pertanian di daerah ini memiliki areal yang luas dan dapat menghasilkan produksi pertanian yang besar. Misalnya, jalur pantai utara pantura Jawa Barat merupakan salah satu daerah penghasil padi terbesar sehingga sering disebut lumbung padi nasional. Dataran rendah mempunyai ketinggian tempat di bawah 500 meter di atas permukaan laut. Suhu udara berkisar antara 22 derajat celcius sampai dengan 27 derajat celcius sehingga termasuk daerah panas. Oleh karena suhunya panas, bentuk rumah di dataran rendah pada umumnya memiliki ventilasi yang lebar dan banyak sehingga memudahkan sirkulasi udara. Jenis pakaian juga dipilih dari kain yang relatif tipis dan sejuk. Pembangunan sarana transportasi di dataran rendah juga lebih menguntungkan. Perjalanan dapat lebih cepat karena jalannya lurus dan tidak mendaki. Biaya pembuatan dan pemeliharaan jalan juga lebih murah dan mudah. Daerah rendah yang landai merupakan lahan yang baik untuk pembudidayaan pertanian, perkebunan, palawija, dan lain-lain. Kondisi yang demikian makin mendukung karena iklim Indonesia yang tropis menyebabkan lamanya penyinaran sinar matahari terhadap bumi banyak menyebabkan turunnya curah hujan dan banyaknya proses pelapukan, baik yang terjadi pada tumbuh-tumbuhan maupan yang terjadi pada bebatuan. Hal ini memungkinkan suburnya tanah yang ada di wilayah Indoneisa. Selain dimanfaatkan untuk pertanian, perkebunan, atau palawija. Dataran rendah yang landai juga menyimpan potensi yang lain, misalnya terdapat sungai-sungai dan danau yang airnya dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam kehidupan. a. Topografinya yang relatif datar membuat kawasan ini layak untuk semua bentuk penggunaan lahan, baik itu untuk pertanian, permukiman, industri, ataupun bentuk-bentuk penggunaan lahan yang lain. b. Sebagai lahan pertanian, daerah dataran rendah pada umumnya subur karena proses sedimentasi. Jenis tanaman yang cocok antara lain padi, palawija, kacang-kacangan, dan buah-buahan. c. Sebagai lokasi permukiman, daerah ini dapat cepat mengalami perkembangan ke segala arah. d. Dari segi pembangunan sarana dan prasarana sosial, daerah dataran rendah lebih mudah diusahakan. Hal ini dikarenakan reliefnya datar sehingga sedikit ditemui barier alam serta kondisi tanah yang cukup stabil. e. Sehubungan dengan ketersediaan sarana dan prasarana, dataran rendah juga sangat cocok digunakan sebagai kawasan industri. 2. Aktivitas Masyarakat di Daerah Dataran Tinggi atau Pegunungan. Kondisi iklim di dataran tinggi dan pegunungan pada umumnya sedang hingga dingin. pada ketinggian antara 700 meter cocok untuk perkebunan karet, lebih dari 700 meter lebih cocok untuk ditanami perkebunan teh, dan di atas meter cocok untuk ditanami hutan pinus. Gunung api juga memiliki manfaat besar bagi kehidupan manusia. Belerang, sumber air panas, panorama indah, sumber energi panas bumi. Ciri khas yang dimiliki masyarakat yang hidup di dataran tinggi dapat dilihat dari bentuk rumah, pakaian yang dikenakan, dan kebiasaan sehari-hari yang menunjukkna keadaan yang berbeda-beda. Misalnya, bentuk rumah di dataran tinggi rumahnya pendek-pendek, rapat, dan berventilasi kecil sedangkan, bentuk rumah di pantai biasanya tinggi-tinggi dan berventilasi besar, kadang tidak memakai langit-langit dan banyak memiliki serambi atau beranda. Hal ini sangat cocok untuk kegiatan-kegiatan berikut ini a. Pertanian dan perkebunan, terutama untuk padi, sayuran, teh, kopi, buah-buahan, serta berbagai jenis dan tanaman hias. b. Peternakan, terutama sapi, hal ini dikarenakan ketersediaan rumput dan air yang pada umumnya cukup melimpah. c. Sebagai tujuan wisata, karena pada umumnya daerah dataran tinggi dan daerah pegunungan mempunyai pemandangan alam yang indah, seperti air terjun, danau, dan agrowisata. d. Pada lereng-lereng pegunungan, biasanya pemanfaatannya terbatas untuk areal hutan lindung yang fungsinya telah dikembangkan lebih lanjut menjadi hutan produksi ataupun hutan wisata. 3. Aktivitas Masyarakat di Daerah Pantai Daerah pantai yang landai merupakan lahan bagi masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan, karena selain lautnya tanang juga pantai ryang landai merupakan tempat yang kaya akan ikan. Kehidupan di provinsi yang wilayahnya berupa kepulauan dengan pulau-pulau kecil, seperti Nusa Tenggara dan Kepulauan Maluku. Pada umumnya, selain menangkap ikan, mereka juga menyelam untuk mengambil mutiara dan budidaya rumput laut dan kerang mutiara. Sedangkan di daratan pantai umumnya penduduk yang tinggal di sekitar pantai bermata pencarian sebagai nelayan, mereka membudidayakan tambak ikan, komoditi yang diunggulkan adalah bandeng dan udang. Ada pula di beberapa daerah para nelayan selain menangkap ikan di laut juga membudidayakan tambak. Kegiatan manusia yang tinggal di daerah pantai erat kaitannya dengan kegiatan perikanan atau kelautan, antara lain, meliputi hal-hal berikut ini a. Usaha-usaha nelayan dalam menangkap ikan. b. Pembuatan tambak-tambak untuk budidaya ikan dan udang. c. Pembuatan tambak-tambak untuk menghasilkan garam. d. Budidaya mutiara dan rumput laut. e. Dalam bidang pertanian, dilakukan budidaya perkebunan kelapa dan pengolahan sawah pasang surut. f. Di beberapa wilayah pantai, telah difungsikan sebagai objek wisata, sehingga membuka peluang pengembangan sektor perdagangan dan jasa.
tWug3r.
  • ogzd99ysjk.pages.dev/683
  • ogzd99ysjk.pages.dev/442
  • ogzd99ysjk.pages.dev/248
  • ogzd99ysjk.pages.dev/802
  • ogzd99ysjk.pages.dev/688
  • ogzd99ysjk.pages.dev/983
  • ogzd99ysjk.pages.dev/258
  • ogzd99ysjk.pages.dev/289
  • ogzd99ysjk.pages.dev/174
  • ogzd99ysjk.pages.dev/537
  • ogzd99ysjk.pages.dev/683
  • ogzd99ysjk.pages.dev/919
  • ogzd99ysjk.pages.dev/977
  • ogzd99ysjk.pages.dev/745
  • ogzd99ysjk.pages.dev/100
  • penduduk di dataran rendah banyak yang berprofesi sebagai